Sampah... sampah... sampah, jika kita mendengar kata sampah pasti yang terlintas dalam pikiran kita hal-hal yang kotor, bau, menjijikkan, tidak berguna bahkan berbahaya bagi kesehatan dan seterusnya. Tetapi tidaklah demikian, jika kita memahami makna kata sampah yang sesungguhnya. "Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis."
(istilah Lingkungan untuk Manajemen, Ecolink, 1996). Belum memiliki 'nilai ekonomis', ya itulah kata kuncinya. Lalu bagaimana catanya agar sampah memiliki nilai ekonomis? Dibutuhkan pengetahuan tentang pengelolaan sampah. Nah, dalam rubrik ini kami ajak Anda untuk memahami :
1) pengertian, sumber-sumber, dan jenis-jenis sampah;
2) sistem operasional pengelolaan sampah;
3) pemanfaatan sampah. Semoga bermanfaat.
Pengertian Sampah
Sampah? Apa yang dimaksud dengan sampah? Ya, mungkin berbeda-beda tentang sampah. Tetapi beberapa ahli merumuskan kata sampah sebagai berikut :
"Sampah adalah bahan yang tidak mempunyai nilai atau tidak berharga untuk maksud biasa atau utama dalam pembikinan atau pemakaian barang rusak atau bercacat dalam pembikinan manufaktur atau materi berkelebihan atau ditolak atau buangan". (Kamus Istilah Lingkungan, 1994).
"Sampah adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun proses alam yang belum memiliki nilai ekonomis." (Istilah Lingkungan untuk Manajeman, Ecolink, 1996).
"Sampah adalah sesuatu yang tidak berguna lagi, dibuang oleh pemilikya atau pemakai semula". (Tandjung, Dr. M.Sc., 1982)
"Sampah adalah sumberdaya yang tidak siap pakai". (Radyastuti, W. Prof. , Ir, 1996).