Radio Budaya Jawa



Kamis, 25 Maret 2010

ANTING-ANTING


A. NAMA
1. Nama ilmiah : Acalypha australis L.
2. Nama daerah : pohon kucing - kucingan (Melayu).
3. Nama asing : tie nun (Cina).

B. KANDUNGAN KIMIA DAN EFEK FARMAKOLOGIS
Anting-anting memililci rasa pabit dan bersifat sejuk. Kandungan kimia tumbuhan mi belum banyak diketahui, tetapi kegunaan dan tumbuhan mi tela}i banyak diketahui dan pengalaman turun-temurun.
Efek farmakologis yang dimiliki oleh anting-anting di antaranya antibiotik, antiradang, peluruh kencing, sebagai astringen, dan menghentikan pendarahan.

C. PERBANYAKAN DAN PERAWATAN TUMBUHAN
Perbanyakan anting-anting dapat dilakukan dengan biji. Anting-anting dirawat dengan disiram air yang cukup, dipupuk dengan pupuk dasar, terutama pupuk organilç dan dijaga kelembapan tanahnya. Tumbuhan mi menghendaki tempat yang sedikit terlmndung.

B. BAGIAN TUMBUHAN YANG BIGUNAKAN DAN PEMANFAATANNYA
Seluruh bagian tumbuhan, baik dalam keadaan segar atau kering, dapat digunakan untuk mengobati beberapa penyalcit sebagai berikut.
1. Berak darah, mimisan, dan batuk
Cud 30—60 g tumbuhan anting-anfing kering lain rebus dengan 2 gelas air sampai tersisa i gelas. Dinginkan lalu minum 2 kali sehari masingmasing 1/2 gelas.
2. Disentri
Cuci bersih 30—60 g tumbuhan anting-anting kering laIn rebus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Dinginkan lalu minum 2 kali sehari masingmasing 1/2 gelas. Lakukan secara teratur selama 5—10 hari.
3. Diare dan muntah darah
Rebus 30—60 g tumbuhan kering dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas, lalu dinginkan. Minum air rebusan 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
4. Pendarahan dan luka luar
Luniatkan herba anting-anting segar secukupnya lalu campurkan dengan gula pasir secukupnya. Tempelkan hasil lumatannya ke tempat luka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar